MATERI PENDALAMAN MATERI
IPS KELAS 7 SEMESTER 2
PERTEMUAN 2
KEBUTUHAN
1.
Kebutuhan menurut tingkat ( intensitas ) Kegunaan.
a.
Kebutuhan pokok ( primer)
Yang dimaksud kebutuhan pokok / primer adalah
kebutuhan minimal sehari – hari yang harus dipenuhi apabila terabaikan dapat
menyebabkan terganggunya kelangsungan hidup. Kebutuhan primer meliputi makanan, perumahan,pakaian,
kesehatan,pendidikan,transportasi dan rasa aman.
b.
Kebutuhan sekunder.
Kebutuhan sekunder adalah kebutuhan yang dipenuhi
setelah kebutuhan primer. Tanpa terpenuhinya kebutuhan ini, manusia tidak dapat
hidup layak. Misalnya, kebutuhan perabot rumah tangga, alat transportasi, media
informasi, dan koleksi buku – buku bacaan. Kebutuhan ini disebut juga kebutuhan
ke dua.
c. Kebutuhan Tersier(
barang mewah
)
Kebutuhan tersier
adalah kebutuhan yang dipenuhi setelah kebutuhan ke dua(sekunder). Setelah
kebutuhan hidup layak terpenuhi,orang akan berusaha memenuhi kebutuhan barang mewah. Keinginan
akan hal tersebut tentu dipengaruhi oleh pendapatan dan lingkungannya. Orang
yang terbiasa berada pada lingkungan
orang kaya akan terpengaruh mengonsumsi barang – barang mewah. Penggolongan
kebutuhan menurut tingkatannya
2. Kebutuhan menurut waktunya.
Menurut waktunya kebutuhan terdiri atas
kebutuhan sekarang dan yang akan datang.
a.
Kebutuhan Sekarang.
Kebutuhan sekarang
adalah kebutuhan yang sifatnya mendesak dan pemenuhannya tidak dapat ditunda-
tunda. Apabila pemenuhan ini ditunda dapat menimbulkan kerugian, musibah,atau
kecelakaan tidak dapat dihindari.
Contoh kebutuhan sekarang :
1.
Obat
bagi orang sakit
2.
Makanan
diwaktu lapar
3.
Petugas
pemadam kebakaran pada saat musibah kebakaran
b. Kebutuhan yang akan datang
Kebutuhan yang akan
datang adalah kebutuhan yang pemenuhannya tidak perlu segera atau dapat ditunda
pada masa yang akan datang. Walaupun pemenuhan ini dapat ditunda,tetapi tetap
saja diperlukan persiapan untuk memenuhinya.
Contoh kebutuhan
yang akan datang:
1. Tabungan
2. Renovasi rumah
3. menunaikan ibadah
haji.
3. Kebutuhan ditinjau dari sifatnya
Ditinjau dari
sifatnya kebutuhan manusia dapat dibedakan menjadi dua macam yaitu kebutuhan
jasmani dan kebutuhan rokhani.
a.
Kebutuhan Jasmani
Kebutuhan
jasmani atau kebutuhan lahiriah adalah kebutuhan yang pemenuhannya bertujuan
untuk memelihara, mengembangkan dan membangun pertumbuhan fisik atau jasmani.
Artinya kebutuhan ini sangat berhubungan dengan kebendaan atau materi.
Contoh kebutuhan
Jasmani.
1. Makanan dan minuman
2.Pakaian,
topi,celana,kaos kaki,sepatu
3.alat – alat olah
raga.
b.
Kebutuhan Rokhani
Kebutuhan
rokhani atau kebutuhan immaterial adalah kebutuhan yang pemenuhannya bertujuan
untuk memberikan kepuasan pada jiwa,hati
sanubari, dan perasaan seseorang. Artinya jika kebutuhan ini terpenuhi akan
menimbulkan rasa senang atau bahagia.Sebaliknya bila tidak dapat terpenuhi akan
mempengaruhi kestabilan jiwa dan mental seseorang.
Contoh
kebutuhan rokhani
1.
Agama
2.
pendidikan dan kesenian
3.
kasih sayang dan pujian.
4. Kebutuhan sosial-
psikologis.
Kebutuhan menurut sosial – psikologis erat hubungannya
dengan faktor lingkungan,tradisi, dan psikologis manusia.
a.
Kebutuhan Sosial
Kebutuhan
sosial merupakan kebutuhan yang muncul karena tuntutan hidup bersama dalam
masyarakat. Misalnya, kebutuhan jasa keamanan lingkungan, menghadiri undangan
hajatan, atau mengikuti perkumpulan arisan.
b.
Kebutuhan Psikologis
Kebutuhan
psikologis adalah kebutuhan yang berhubungan dengan jiwa dan kepribadian
manusia. Misalnya, kebutuhan akan rasa aman, rasa dihargai, rasa tenteram, dan
rasa bebas dari tekanan. Jenis kebutuhan ini tidak semua bersifat ekonomis dan
juga tidak semuanya dapat dipenuhi dengan usaha ekonomi.
Adanya
kebutuhan yang beranekaragam dan semua penting membuat manusia sulit
memenuhinya apalagi jika sumber pendapatan terbatas. Untuk mempermudah pemenuhan
kebutuhan harus dipilih dahulu mana yang sangat penting, penting, dan agak
penting. Dengan demikian,prioritas kebutuhan dapat ditentukan. Dengan kata
lain,harus disusun skala prioritas kebutuhan ,yaitu suatu daftar yang berisi
berbagai kebutuhan menurut tingkat kepentingan pemenuhannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar